Pelaksanaan ANBK SMK Boedi Oetomo Cilacap
Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di SMK Boedi Oetomo Cilacap pada Rabu dan Kamis, 22-23 September 2021 berjalan lancar. ANBK tersebut berlangsung pada jam 07.30 WIB -09.40 WIB. Sejumlah 50 siswa SMK Boedi Oetomo Cilacap mengikuti ANBK. Siswa-siswa tersebut merupakan siswa yang terpililih secara random oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
SMK Boedi Oetomo tetap memerhatikan protokol kesehatan dalam pelaksanaan ANBK. Siswa datang secara tertib dan lebih awal dari yang telah dijadwalkan. Mula-mula siswa terlebih dahulu dicek suhu tubuhnya. Kemudian, siswa diarahkan untuk menuju ruang transit. Ruang transit digunakan untuk mengecek kehadiran dan mengondisikan siswa.
Ada 3 ruang laboraturium komputer yang digunakan untuk ANBK. Masing-masing ruang diisi oleh 15 peserta ANBK. Selama pelaksanaan ANBK tidak ada kendala yang berarti, semua berjalan lancar. Pengawas ANBK berasal dari luar sekolah. Kepala SMK Boedi Oetomo Cilacap, Ibu Dewan Twi Kusumaningtyas, S. Hum. turut memantau pelaksanaan ANBK.
Pelaksaan ANBK berlangsung selama 2 hari. Pada hari pertama, Rabu, 23 September 2021, siswa mengerjakan soal literasi membaca selama 90 menit dan survei karakter selama 30 menit. Sedangkan di hari kedua, Kamis, 24 September 2021 siswa mengerjakan soal numerasi selama 90 menit dan survei lingkungan belajar selama 30 menit.
Asesmen Nasional terdiri dari tiga instrumen, yaitu: 1.Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) murid; 2.Survei karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter murid; 3.Survei lingkungan belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan.
Selain siswa yang mengikuti Asesmen Nasional, guru juga mengikuti survei lingkungan belajar. Untuk guru, pelaksanaan survei lingkugan belajar tersebut dilaksakan tanggal 23 September 2021 jam 10.15, atau setelah pelaksanaan ANBK selesai.
Asesmen Nasional sendiri bertujuan untuk menunjukkan tujuan utama dari satuan pendidikan, yakni pengembangan kompetensi dan karakter siswa. Selain itu, Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik utama dalam satuan pendidikan. Pada akhirnya, hal ini diperlukan untuk dapat mendorong satuan pendidikan dan Dinas Pendidikan agar memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu pembelajaran.
Tinggalkan Balasan